Secara mengejutkan petenis unggulan pertama harus menghadapi laga sengit yang disuguhkan runner up French Open musim 2021, Anastasia Pavlyuchenkova sebelum memenangkan laga tersebut dengan 2-6, 6-2, 6-3.

Juara bertahan mengalami kesulitan untuk mengendalikan pukulan-pukulannya yang mengintimidasi pada malam yang berangin di Rod Laver Arena sampai akhirnya ia berhasil melakukannya menuju akhir pertandingan dan menyambar tiga game terakhir dari kedudukan 3-3 di set ketiga.

Untuk kali pertama petenis unggulan pertama kehilangan satu set di Melbourne sejak final musim 2023, di mana ia mengalahkan petenis berkebangsaan Kazakhstan, Elena Rybakina.

“Sejujurnya, saya hanya berdoa,” aku Sabalenka. “Saya pikir cukup baik untuk melakoni pertandingan sengit seperti itu dan menjadi lebih tangguh menuju akhir-akhir turnamen. Saya berharap memenangkan pertandingan itu dengan dua se langsung, tetapi itu yang terjadi.”

Petenis peringkat 1 dunia kini mengantongi 19 kemenangan secara beruntun di Australian Open dan akan berhadapan dengan teman baiknya sekaligus petenis unggulan ke-11, Paula Badosa di semifinal.